Strikers
False Nine / Striker
False Nine
(F9), dalam sudut pandang yang berbeda, F9 akan terlihat lebih mirip dengan
peran seorang Attacking Midfielder / Playmaker.
F9 adalah
tipe Lone Striker yang tidak umum, atau Centre Forward yang posisinya lebih
condong ke lapangan tengah. Tujuan utama F9 adalah menciptakan ruang di lini
depan (yang berarti masalah di tim lawan), yaitu saat Bek tengah lawan
terpancing mengikutinya – sehingga meninggalkan ruang di belakangnya sehingga
bisa dieksplotasi oleh para pemain tengah, forward, atau wingers. Atau bila bek
tengah lawan mengacuhkannya, hal tersebut hanya membuatnya mendapat waktu dan
ruang lebih. Dimana seorang F9 akan
gunakan untuk mendribble bola atau memberi umpan.
Defensive Forward / Striker
Defensife
Forward (DF) saat ini menjadi makin penting dalam permainan.
Tugas
utamanya adalah memberi tekanan ke pertahanan lawan, mengejar lawan yang
memegang bola, mengincar bola lebas dan umumnya menghentikan lawan untuk
berlama lama menguasai bola. Dalam konteks enyerangan, seorang DF akan tetap
bermain sesimple mungkin, dengan lebih condong mendorong pemain satu tim untuk
maju daripada menciptakan peluang untuk dirinya sendiri.
Support Duty :
DF akan
sedikit lebih turun dan memberi tekanan ke Defensive Midfielder lawan.
Complete Forward / Striker
Complete
Forward (CF) memiliki semua kemampuan teknik dari seorang Deep Lying Forward,
kemampuan mencetak goal seorang Poacher dan kekuatan seorang Target Man. (saya
pribadi hanya mengingat satu nama untuk hal ini, Gabriel Batistuta ! mungkin
hanya Didier Drogba yang paling mendekati hal ini. Bagaimana menurut mu ?)
Seorang CF
mampu beradaptasi dengan ikut segala bentuk permainan dengan rekan-rekan
setimnya, menciptakan peluang untuk dirinya dan berada sebagai ujung tombak
serangan tim. Seorang CF tidak boleh dibatasi instruksi tim dan seharusnya
dibiarkan untuk bertindak bebas dilapangan.
Support Duty
:
CF akan
mencari ruang untuk dimasuki, berlari di antara bek lawan, menembak dari jauh,
bergerak ke sayap atau mendribble langsung ke tengah.
Attack Duty
:
CF akan
selalu berada di depan, ujung tombak serangan dan menyusun peluang untuk
dirinya dan lainnya.
Poacher / Striker
Poacher akan
selalu berada di dekat Defender terakhir lawan dengan tujuan mencuri kesempatan
dengan mematahkan jebakan offside dan atau menerima umpan terobosan dari
lapangan tengah.
Walaupun
poacher selalu siap berlari melewati penjaganya, poacher juga harus siap untuk
memberi umpan silang ketika dibutuhkan. Tujuan utamanya hanya satu, mencetak
gol.
Seluruh
perhatiannya hanya akan dicurahkan untuk dapat mencetak gol, sehingga dia akan
jarang berkontribusi saat awal serangan dimulai. Poacher akan lebih condong
untuk tetap bertahan berada di lapangan tengah dan depan untuk mencari
kesempatan agar dapat masuk ke kotak lawan.
Target Man / Striker
Seorang
Target Man dapat meningkatkan tim dengan kualitas rata-rata menjadi lebih baik
dengan menggunakan kemampuan fisiknya semata, yang akan digunakan untuk merusak
pertahanan lawan dan membuka ruang untuk striker pasangannya dan para pemain
tengah.
TM biasanya
lebih menggunakan kekuatan dan kemampuan udaranya untuk membawa teman setimnya
ikut masuk ke permainan daripada bertumpu pada kemampuan teknisnya.
Support Duty
:
TM akan
menjadi papan pantul dan memainkan operan sederhana untuk membawa rekan-rekannya
ke dalam permainan.
Attack Duty
:
TM akan
selalu berada di depan dan membuka ruang untuk rekan setim agar bisa maju.
Advanced Forward / Striker
Tugas utama
AF adalah sebagai ujung tombak serangan tim, Ya hanya itu, tetapi tidak
sembarang tombak, karena harus bisa menjadi tombak paling mematikan.
Attack duty
Tugas
utamanya adalah sebagai titik penting dalam serangan sehingga dibutuhkan dalam
mencetak goal dan juga menciptakan kesempatan.
Peran
sekundernya adalah untuk memburu bola lepas dan menghalau di area lawan,
memenangkan posesi dan setelah dapat, langsung mengirimkan umpan kepada
rekannya.
Jadi AF juga
dituntut dapat berperan sebagai pertahanan awal tim saat bertahan yang
tujuannya merebut bola dan menciptakan peluang penyerangan secepatnya.
Deep Lying Forward / Striker
Tugas
utamanya adalah turun langsung ke setiap celah yang ada dan menahan bola
sebelum mengirimkannya ke teman satu tim atau mengirim bola kembali ke pemain
tengah atau mengirim umpan melebar ke sayap, atau (lagi) jika waktunya tepat,
langsung mengirimkannya ke penyerang.
Support Duty
:
DLF akan
lebih fokus untuk membawa rekan rekannya masuk dalam permainan sebelum ikut menyerang
area lawan dari bawah.
Attack Duty
:
DLF akan
mencari kesempatan untuk dirinya sendiri sambil mengajak rekan rekan turut
serta.
Wide Players
Inverted Wing Back / Wide Players
Inverted
Wing Back (IWB) akan berfungsi di pertahanan selayaknya Ful back atau Wing Back
standar. Akan tetapi, IWB akan memberi warna melebar dalam serangan tim, IWB
akan menusuk ke dalam dan membawa bola melalui tengah lapangan, menciptakan
ruan kepada pemain disekitarnya
Bertindak
utamnya sebagai pemain tengah saat menyerang, Peran ini secara umumnya tidak
secara khusus digunakan untuk mendukung permainan melebar dari advanced
wingers.
Wide Playmaker / Wide Players
Wide
Playmaker akan bertindak sebagai sumber utama tim kreativitas, Berpindah pindah
posisi dalam untuk menemukan ruang untuk melepaskan umpan terobosan dan
menciptakan peluang. Datang dari sayap memungkinkan Wide Playmaker untuk
menghindari keramaian dan hiruk pikuk lini tengah dan dapat mengakibatkan dia tidak
terjaga oleh pemain lawan.
Wide
Playmaker yang bermain lebih bertahan akan mengambil posisinya di area sayap
untuk dapat memberikan support kepada full-back-nya; Namun, Wide Playmaker
tidak diharapkan untuk membuat banyak Tackling melainkan hanya harus mengambil
posisi di area garis pertahanan.
Raumdeuter / Wide Players
Raumdeuter
secara harafiah dari bahasa Jerman bearti “penyelidik ruang”. Tugas utamanya
adalah mencari kantong celah di setiap ruang yang ada. Secara garis besar
bertindak sebagai Poacher di sisi melebar. Dia akan mengambil posisi dimana
terlihat tidak membahayakan, menunggu kesempatan untuk menusuk garis pertahanan
lawan untuk menembak atau melepaskan umpan silang.
Raumdeuter
hanya mempunyai Role Attack
Raumdeuter
akan memberikan kesulitan kepada bek karena dia akan sering sekali berpindah
posisi awal untuk mencari kesempatan untuk mengekploitasi ruang. hal ini bisa
berakibat pada suatu waktu, raumdeuter akan tidak memperhatikan tugas
bertahannya, sehingga diperlukan pendukung yang layak dan tim dengan bentuk
yang kuat sehingga bisa mengoptimalkan kemampuan serang raaumdeuter.
Wide Target man / Wide Players
Wide Target
man (WTM) akan menjadi sasaran utama bola-bola halauan atau long ball dari
belakang. Idealnya ditempatkan melawan full back yang lebih pendek dan lebih
lemah darinya, sehingga WTM akan mudah menahan bola sebelum mendistribusikannya
ke rekan-rekannya
Support Duty
:
WTM paling
baik digunakan untuk mengalokasikan Target Man yang tinggi dan kuat untuk
“menindas” Full back lawan yang lebih kecil darinya, memberikan keleluasaan dan
kesempatan ke pemain tengah yang maju.
Attack Duty
:
WTM akan
menjadi titik penting dari hampir semua serangan tim. Idealnya digunakan
melawan full back yang lebih lemah, sehingga dapat dengan mudah menerima bola
didepan dan menancapkan pengaruhnya sehingga dapat membawa pemain ikut maju ke
depan.
Inside Forward / Wide Players
Inside
Forward akan menusuk ke dalam melalui sayap dan berlari langsung ke tengah
pertahanan lawan. Inside Forward akan meneluarkan kemampuan terbaiknya bila
berada di posisi kebalikan dengan kaki dominannya. (Pemain kidal, tempatkan di
sayap kanan, dan sebaiknya)
Pergerakan
Inside Forward akan membuka ruang bagi Full Backs untuk ikut maju sehingga akan
menekan penuh bek lawan. Akan tetapi in
tentu akan menjadi pedang bermata dua karena dapat menyebabkan tim berada di
posisi bahaya bila kehilangan bola dan diserang fast counter lawan.
Support Duty
:
Inside
Forward akan memotong diagonal ke ruang di belakang bek lawan dan memainkan
umpan terobosan atau mengambil tembakan jarak jauh jika ada kesempatan.
Attack Duty
:
Inside
Forward akan berlari langsung ke pertahanan lawan dengan pilihan tembak
langsung, umpan atau crossing saat dia berada di sepertiga lapangan ke atas.
Defensive Winger / Wide Players
Tugas utama
Defensive Wingers (DW) adalah menekan full back lawan, memenangkan posesi bola
yang berada di sayap atas dengan menahan bola atau maju ke sayap dan langsung
melepaskan umpan silang cepat atau umpan terobosan ke para penyerang.
Support Duty
:
DW tugasnya
merebut bola, maju ke atas dan secepatnya memberikan umpan silang.
Defend Duty
:
DW selalu
standby di areanya, akan merebut bola yang masuk dan bila dapat, akan lebih
suka menahan bola untuk memberikan bola ke belakang atau pemain tengah.
Winger / Wide Players
Winger akan
selalu berusaha mengalahkan setiap lawan yang memasuki wilayahnya di sayap, dan
tentu membutuhkan teknik yang andal dan juga kecepatan untuk melakukannya.
Wingers akan
selalu berada disisi garis ketika tim sedang menyerang, siap untuk masuk ke
ruang dan menyerang dari sisi.
Support Duty
:
Wingers akan
selalu berusaha secepatnya melewati pemain lawan untuk memberikan crossing
langsung.
Attack Duty
:
Winger akan
selalu berada di sisi pertahanan lawan, bertujuan untuk menciptakan kepanikan
kawan sehingga bisa mendapatkan kesempatan untuk menembak langsung atau
memberikan umpan atau crossing ke rekan.
Wide Midfielder / Wide Players
WIde
Midfielders (WM) akan menjalankan peran untuk bertahan dan menyerang di bagian
sayap, mendukung penyerang, pemain tengah, dan bek jika dibutuhkan.
Secara umum
WM tidak memiliki akselarasi lari yang meledak-ledak atau kemampuan dribble
yang mengagumkan seorang winger. WM akan bertumpu kepada kerjasama tim dan
kerja kerasnya untuk ikutberpartisipasi dalam menyerang tanpa melupakan tanggung
jawabnya di pertahanan.
Defend Duty
:
WM akan
selalu berada di belakang, dan melancarkan umpan silang dari tengah.
Support Duty
:
WM akan
selalu berada di belakang, dan bergerak memberikan umpan terobosan yang
menyudut dari sisi sayap, tapi umpan silang pun akan dilakukan jika bisa.
Attack Duty
:
WM akan
selalu maju ke depan untuk melancarkan umpan silangnya.
Automatic
Duty :
WM akan
berganti peran antara Defend atau Attack mengikuti mentalitas tim yang dipasang.
Complete Wing Back / Wide Players
Complete
Wing Back akan sangat suka menyerang, tapi tetap mampu untuk memenuhi
kewajibannya untuk bertahan. Cenderung akan mempengaruhi permainan saat dia
ikut menyerang.
Attack Duty :
CWB hanya
mempunyai tugas untuk menyerang, akan selalu mengambil setiap kesempatan yang
datang untuk ikut membantu penyerangan untuk mencetak gol, baik dari ikut
memberi umpan, memancing bek lawan keluar, memberi umpan silang yang matang,
atau menusuk masuk ke kotak lawan untuk mencetak gol. Tapi hal tersebut tidak
membuat dia melupakan tugasnya untuk bertahan.
Limited Full Back / Wide Players
Limited Full
Back (LFB) adalah pemain yang mengetahui kekuatan dan kelemahannya sehingga
akan lebih fokus di pertahanan saja dan jarang jarang maju menyerang.
Wing Back /
Wide Players
Wing Back
(WB) biasanya dmainkan pada formasi tanpa winger, sehingga WB harus berperan
dalam penyerangan dan pertahanan selayaknya seorang Wingers dan Full Back
sekaligus.
Saat
menyerang, dia harus siap untuk berlari kedepan dan melancarkan umpan-umpan
silang, di lini tengah dia akan membantu untuk merebut penguasaan bosa dan di
pertahanan akan selalu menempel lawan, menghalahi umpan silang, dan merebut bola
dari lawan jika memungkinkan.
Defend Duty :
WB akan
tetap berada di bawah, tetapi akan memberikan umpan silang jika ada ruang yang
memungkinkan.
Support Duty :
WB akan
membidik umpan terobosan dari sayap walau juga akan memberi umpan silang bila
ada kesempatan.
Attack Duty :
WB akan
selalu bergerak ke depan, melakukan overlap di sisi untuk memberi support
serangan dari sayap, dan mencoba untuk memberi umpan silang sampai di garis
depan.
Full Back /
Wide Players
Full Back
(FB) saat ini adalah pemain kunci di sepakbola modern. selain mempunyai tugas
di pertahanan selayaknya Bek sayap tradisional, FB juga bertugas untuk maju
kedepan sebagai support sayap dan membantu penyerangan.
Walaupun
tugas utamanya adalah sebagai pemain bertahan, Seorang FB harus juga siap untuk
maju kedepan saat tim membutuhkan tenaga eksta di sayap.
Defend Duty :
FB akan
tetap berada di garis pertahanan, berada di penguasaan bola sederhana dengan
memainkan umpan ke dalam atau ke pemain tengah.
Support Duty :
FB akan
mensupport lini tengah dengan memberikan opsi melebar dan akan terus mencari
kesempatan untuk dapat melontarkan umpan silang dan juga umpan terobosan saat
ada kesempatan
Attack Duty :
FB akan
menambah tugas bertahannya dengan selalu overlap ke tengah dan terus berusaha
memberikan umpan silang ke tengah.
Automatic Duty :
FB akan
secara otomatis berganti peran antara defend atau attack duty mengikuti mentalitas
tim.
Central Midfielders
Mezzala /
Central Midfielders
Mezzala
adalah gabungan antara Central Midfielder dan Winger, antara wingback dan
inside forward, jadi posisi mezzala akan menjaga disekitaran half-space, dengan
tanggung jawab untuk bertahan yang lebih sedikit.
Mezzala bisa
berperan sebagai Support dan Attack
Jika kamu
menempatkan Mezzala di Duties : Attack, maka kamu akan sering menemukannya
sebagai lapis kedua penyeranganmu, dimana akan siap menyambar bola muntahan
untuk memulai serangan pase ke dua, atau langsung dibawa ke depan gawang lawan
melalui dribble atau tembakan.
Jika kamu
menempatkan Mezzala di Duties : Support, maka mezzala akan menempatkan dirinya
lebih ke team player. Akan menyeimbangkan penyerangan dan pertahanan dari sisi
half spaces sambil sekali kali melemparkan umpan berbahaya ke depan gawang
lawan jika memungkinkan.
Carrilero /
Central Midfielders
Carrilero
menurut penulis adalah versi gado-gado dari defensive midfielder, box to box
midfielder, dan roaming playmaker. Perbedaan kentara mungkin jika Box to Box
Midfielder memiliki pergerakan lebih jauh, dari zona pemain bertahan ke pemain
depan (depan ke belakang dan sebaliknya), maka pergerakan carrilero akan
berkisar di garis tengah (sepanjang garis tengah)
Tugas utama
dari Carrilero adalah mengontrol zona lapangan tengah, tidak hanya berperan
dalam hal bertahan, tetapi juga dalam fase menyerang. Menghubungkan antara
pemain tengah di bagian pertahanan, ke pemain tengah di bagian depan.
Role
Carrilero hanya Support
Carrilero
akan cocok dimainkan ke formasi tipe diamond dengan 2 gelandang tengah tiper
bertahan. Karena pergerakannya, Selain fisik yang kuat, pemain dengan tipe
carrilero harus memiliki wawasan positioning yang baik pula.
Roaming
Playmaker / Central Midfielders
Roaming
Playmaker adalah jantung dari tim, dia akan menggerakkan permaina untuk
menyerang seperti tombak atau mundur kebelakang untuk menutupi pertahanan.
Selalu memberikan pilihan operan untuk rekan tinya. Roaming Playaker harus
mempunyai attribut fisik yang tinggi sebagaimana kemampuan attribut yang
mumpuni untuk menasbihkan perannya di permainan.
Roaming
Playmaker hanya punya role Support
Roaming
Playmaker akan mencari bola sampai ke bawah dan membawa bola sampai kedepan
tergantung kepentingannya, sambil tetap menjaga flow permainan. Roaming
Playmaker akan sering sekali nongkrong di depan kotak penalti untuk memberi
temabakan langsung atau memberikan umpan terobosan yang memberikan kesempatan
mencetak goal.
Deep-Lying
Playmaker / Central Midfielders
Deep Lying
Playmaker (DLP) akan beroperasi di antara bek dan pemain tengah dan menargetkan
untuk memulai serangan melaului umpan terukur ke pemain yang berada jauh di
depan.
Walaupun
berperan sebagai pemain kreatif utama, DLP harus juga kompeten di seni
pertahanan.
Defend Duty
:
DLP akan
memberi porsi lebih untuk tanggung jawabnya di pertahanan dengan tetap berada
di posisi depan bek dan akan jarang naik membantu penyerangan.
Support Duty
:
DLP akan
membawa bola dari pertahanan dan mencari kesempatan untuk melepaskan tembakan
jarak jauh dan juga memberi pasokan umpan terobosan ke pemain depan.
Defensive
Midfielder / Central Midfielders
Defensive
Midfielder (DM) bertugas untuk melindungi pertahanan dari penyerang lawan
dengan cara secepatnya menempel dan memberi dukungan ke pemain kreatif saat
dalam posesi.
Tugas kunci
seorang DM adalah menahan bola di pertahanan dan penyerangan serta mengatus
posesi dari belakang.
Defend Duty
:
DM akan
tetap berada di posisinya dan secepatnya memberikan posesi kembali ke timnya
dari belakang.
Support Duty
:
DM akan
masuk ke wilayah pemain tengah dan memberi support ke penyerangan.
Ball-Winning
Midfielder / Central Midfielders
Bermain di
lapangan tengah, Ball-Winning Midfielder mempunyai fungsi utama untuk menekan
lawan dan merebut bola
Bagaimanupun
uga, dia akan membutuhkan kemampuan teknis untuk membantu tim mempertahankan
posesi dan membuka kesempatan ke pemain penyerang.
Defend Duty
:
BWM akan
mencari bola untuk direbut dan langsung memberikannya ke pemain kreatif.
Support Duty
:
BWM akan
menargetkan untuk merebut bola bahkan di area lawan dan memberikan kesempatan
counter seketika.
Anchor Man
/ Central Midfielders
Anchor Man,
sering kali juga disebut sebagai “Tukang Angkut Air”, Anchor Man mempunyai
tugas utama untuk tetap berada di posisi DM, memotong umpan lawan, memenangkan
posisi, merebut bola dan memberikan operan sederhana ke playmaker.
Karena
tugasnya adalah bertahan, Anchor Man tidak akan bergerak jauh dari posisinya
bahkan saat menekan lawan maupun untuk mensupport pemain depan.
Half Back /
Central Midfielders
Half Back
akan mengambil peran di antara agresive sweeper dan seorang Defensive
Midfielder. Dengan Half Back, Bek tengah akam sedikit maju dari posisinya dan
Half Back akan lebih turun posisinya dari peran DM normal.
Half Back
akan berusaha secepatnya memberikan posesi kembali ketika skema tim berbalik
menjadi pertahanan.
Regista /
Central Midfielders
Regista
adalah tipe Deep Lying Playmaker yang agresif, cocok buat skema yang menekankan
posesi bola untuk menekan lawan. Diberikan kebebasan untuk mendikte permainan
dari belakang.
Regista akan
memberikan kreatifitas yang dinamis dan tidak dapat ditebak dari belakang yang
akan memberi tekanan ke lawan dengan terus menerus mencari kesempatan untuk
memberi peluang mencetak gol kepada rekannya.
Central
Midfielder / Central Midfielders
Central
Midfielder (CM) mempunyai kemampuan teknis untuk bermain menyerang, support
bahkan bertahan. mempunyai visi untuk mengarahkan permainan dan berpindah peran
berkali kali.
Defend Duty
:
CM akan
selalu berada di belakang, di depan pertahanan dan memainkan peranan support
sederhana untuk para pemain di depannya.
Support Duty
:
CM akan
tetap berada di area tengah, menjaga posisinya dan mengirim bola ke depan.
Attack Duty
:
CM akan
mencari kesempatan masuk ke kotak penalti lawan dan memberi support baik di
sayap maupun tengah.
Box-to-box
Midfielder
Box to Box
Midfielder (BBM) adalah pemain dinamis yang akan selalu berkontribusi besar di
pertahanan dan penyerangan.
Support Duty
:
BBM akan
mensupport penyerang, sering datang terakhir di kotak penalti lawan untuk
memberi pilihan di umpan silang atau umpan tarik dan juga memberi ancaman dari
jarak jauh.
Defend Duty
:
di
pertahanan, dia akan menempel ketat gelandang serang lawan dan membantu
pertahanan.
Advanced
Playmaker / Central Midfielders
Advanced
Playmaker (AP) dapat bermain di tengah, gelandang serang atau posisi sayap.
AP akan
mencari celah di antara pemain tengah dan dan bek lawan, membuat diriya bebas
agar dapat diberikan operan oleh rekan setimnya dan merubah dari bertahan
menjadi menyerang seketika.
Support Duty
:
AP akan
tetap berada di celah tersebut dan mencari kesempatan untuk dapat memberi
operan ke pemain penukung dan penyerang.
Attack Duty
:
AP kan
mencari celah di batas bek lawan untuk terus merengsek maju, mencari kesempatan
untuk melancarkan umpan silang atau terobosan saat dia maju ke depan ke
sepertiga lapangan lawan.
Attacking
Midfielder / Central Midfielders
Attacking
Midfielder (AM) beroperasi di area yang lebih tinggi dari Pemain tengah
umumnya. AM membutuhkan atribut yang bagus di technical dan mental, perannya
adalah menciptakan peluang baik bagi dirinya sendiri maupun di rekan setim di
sepertiga area lawan secepatnya sebelum Bek lawan datang.
Support Duty
:
AM akan
menbantu pertahanan dan cenderung lebih lambat masuk ke kotak area lawan.
Attack Duty
:
AM akan
mencari peluang untuk penyerangnya sembari ikut masuk di kotak lawan untuk
membantu penyerangan.
Trequarista
/ Central Midfielders
Trequarista
bisa beroperasi di area Attacking Midfielder atau Centre Forward.
Mirip dengan
Advanced Playmaker, Trequarista akan mencari celah antara Pemain tengah dan bek
lawan, Tidak akan ikut bertahan dan simply akan menjelajah mencari ruang saat
team tidak memegang bola.
Pada kondisi
tersebut, tim akan menutupi kekosongannya saat bertahan, tetapi akan mencari
dia saat mulai menyerang.
Enganche /
Central Midfielders
Enganche
adalah creator utama tim, kait yang menyatukan lapangan tengah dan penyerang
dan beroperasi di belakang striker. Bekerja sebagai playmaker yang akan tetap
berada di areanya untuk menjadi pivot bagi timnya dimana rekan2nya akan bekerja
di sekelilingnya.
Berbeda
dengan Trequarista, Trequarista walau perannya sama, tetapi trequarista akan
cenderung lebih menjelajah sekeliling dan mencari celah antara garis.
Central Defenders
Ball-playing
Defender / Central Defenders
Tugas utama
Ball-playing Defender (BPD) adalah untuk menghentikan lawan dan menyapu semua
umpan terobosan
Tapi, tidak
seperti Bek Tengah murni, BPD akan lebih banyak mengirimkan umpan terobosan
dari baris pertahanan untuk menciptakan peluang counter-attack
Defend Duty
:
BPD akan
tetap berada di posisinya di baris pertahanan dan menghancurkan setiap
penyerangan yang datang, menempel ketat lawan dan mencegah bola masuk ke area
kotak penalti
Stopper Duty
:
BPD akan
lebih didorong ke atas dan menempel pemain sebelum mereka masuk ke areanya.
Cover Duty :
BPD akan
berada lebih ke dalam dan menyapu semua umpan terobosan lawan.
Limited
Defender / Central Defenders
Tugas utama
Limited Defender (LD) adalah menghentikan striker lawan dari permainan dan menghalau
bola apabila di perlukan.
LD akan
mengincar merebut bola tanpa memberikan lawan tendangan bebas dan dan membawa
ke atas untuk mengamankannya.
Defend Duty
:
LD akan
tetap berada di garis belakang pertahanan dan mencari cara untuk mematahkan
serangan, menempel lawan dan mencegah bola masuk ke gawang.
Stopper Duty
:
LD akan
mendorong garis pertahanan lebih ke atas dan akan menempel ke setiap pemain
yang masuk ke area mereka
Cover Duty :
LD akan
berada lebih jatuh ke bawah dan menyapu umpan terobosan lawan.
Sweeper /
Central Defenders
Sweeper
berada di posisi yang sama dengan Libero, berada di belakang bek, untuk
menyapu, memblok, memotong semua bola yang menuu ke gawang
Beda dengan
libero, dia akan sangat sangat jarang, naik ke atas.
Libero /
Central Defenders
Libero akan
berada di belakang posisi bek, mengincar untuk menyapu semua umpan terobosan,
dan menghalau, memotong, menangkis bola yang ke gawang.
Kebugaran di
atas rata-rata dan mampu membaca permainan lawan membuatnya mampu menangkal
kesalahan di pertahanan, mengambil bola lepas dari barisan belakang dan
mengamankannya. bagaimanapun, dia akan juga bergerak ke depan untuk mendukung
pemain tengah saat berada dalam posesi.
Support Duty
:
Libero akan
maju ke garis tengah ketika dalam posesi untuk memainkan umpan terobosan ke
penyerang/
Attack Duty
:
Libero akan
jauh bergerak ke atas untuk menciptakan ancaman ke gawang lawan dari jarak jauh
atau ikut dalam skema permainan rekannya.
Central
Defender / Central Defenders
Tugas utama
Central Defenders (CD) akan seperti tugas pemain bertahan lainnya. Menghentikan
pemain lawan dan menghalau bola bila diperlukan. tetapi,
Terutama di
taktik yang lebih menyerang, CD juga harus mempunyai kemampan teknis dan
ketenangan untuk membantu tim mempertahankan posesi dan memberikan umpan
sederhana ke pemain kreatif
Defend Duty
:
CD akan
tetap berada di posisinya di baris pertahanan dan menghancurkan setiap
penyerangan yang datang, menempel ketat lawan dan mencegah bola masuk ke area
kotak penalti
Stopper Duty
:
CD akan
lebih maju ke atas dan menempel pemain sebelum mereka masuk ke areanya.
Cover Duty :
CD akan
berada lebih ke dalam dan menyapu semua umpan terobosan lawan.
Goalkeepers
Goalkeeper
/ Goalkeepers
Goalkeeper
akan lebih fokus di permainan yang lebih sederhana dan bebas resiko, GK akan
memberikan bola ke pemain yang bebas, jika tidak ada pemain bebas di dekatnya,
GK akan memberi umpan panjang dan aman.
GK akan
menyebarkan bola berbeda-beda sesuai strategi. Pada taktik yang lebih aman, GK
akan memberi bola ke area yang lebih dalam untuk memulai passing dari bawah.
Sweeper
Goalkeeper / Goalkeepers
Sweeper
Keeper (SK) akan memainkan dua peran, sebagai GK biasa tetapi juga sebagai seorang
Sweeper.
Sebagaimana
dengan tugas standar seorang GK, dia akan juga melakukan sapuan ke bola yang
masuk ke area kotak penalty dan menginisiasi counter attack dengan umpan
terobosannya.
Defend Duty
:
SK akan
bermain lebih hati-hati, tapi akan tetap memainkan skema counter attack jika
ada kesempatan.
Support Duty
:
SK akan
mencoba keluar dari kotak penalty untuk memainkan skema counter attack
Attack Duty
:
SK akan
bergerak cukup jauh dari kotak penalty dan akan lebih senang mendribble bola.